Dalam mendaftar KIP Kuliah, bagi yang tidak terdata DTKS, mereka diwajibkan untuk mengisi beberapa hal yaitu menu ekonomi, rumah dan aset. Tujuannya yaitu untuk memvalidasi data-data yang belum ada di data DTKS Kemensos.
Apakah jika tidak terdata DTKS masih bisa lolos KIP Kuliah? Pasti bisa ya. Bedanya cuma data kalian itu belum terdata aja, jadi silakan diisi untuk bahan penilaian bagi kampus menentukan penerimaan KIP kuliah.
Nah, kali ini kita akan bahas khusus cara mengisi menu Ekonomi di pendaftaran KIP Kuliah secara lengkap sebagai berikut.
1. Dokumen Pendukung Keadaan Ekonomi
Menu pertama yang wajib diisi adalah mengunggah file atau dokumen pendukung keadaan ekonomi. Apa itu? Sebelumnya saya sudah bahas ini secara khusus ya dan silakan perhatikan dokumen apa yang bisa diunggah di bagian ini. Baca pada artikel : Dokumen Pendukung Keadaan Ekonomi.
2. Deskripsi Keadaan Ekonomi
Menu kedua ini banyak sekali ditanyakan yaitu mengenai deskripsi keadaan ekonomi. Sebenarya cara mengisinya cukup mudah lo. Yaitu, kalian tinggal menjelaskan secara deskripsi mengenai kondisi ekonomi keluarga kalian secara umum.
Intinya bisa menjawab pertanyaan mengenai (1) mengapa mengajukan KIP Kuliah? (2) kondisi sekarang keluarga bagaimana? (3) dan tanggungan yang ada. Ceritakan saja secara umum keluargamu dari sisi ekonomi ya.
Untuk contoh, silakan cek disini
3. Penghasilan Ayah
Silakan kalian isi penghasilan ayah setiap bulannya berapa. Biasanya untuk pegawai atau karyawan sudah ada ya slip gaji per bulannya. Nah, untuk yang pekerjaan seperti petani, nelayan, penjual toko, dsb pasti akan susah.
Caranya cukup mudah, hitung saja rata-rata pendapatakan perbulannya selama 3 bulan terakhir. Misalkan, bulan Januari Rp1.000.000, bulan Feb Rp600.000 dan bulan Maret Rp800.000,-.
Maka penghasilan per bulannya = Rp(1.000.000+600.000+800.000)/3 = Rp800.000/bulan.
4. Penghasilan Ibu
Pengisian penghasilan ibu juga sama seperti ayah ya. Bagaimana penghasilan ibu yang tidak bekerja? Bagi yang tidak bekerja bisa diisi dengan 0 saja.
5. Hutang
Menurut Kieso et. Al (2008:172), hutang adalah pinjaman atau pengorbanan masa depan untuk tujuan dan keperluan manfaat ekonomi dari entitas tertentu.
Nah, secara mudah ya hutang ini pinjaman baik berupa uang atau pinjaman dalam bentuk barang ya (kredit). Hitung saja hutang yang masing ditanggung dan diisi dalam menu hutang ini. Tanyakan kepada bapak/ibu kalian hutangnya berapa.
6. Piutang
Menurut Wibowo dan Abu Bakar Arif (2005), piutang adalah sejumlah uang yang diharapkan dari sebuah entitas di masa yang akan datang. Nah, piutang ini mudahnya adalah besaran hutang orang lain kepada kita.
Hitung saja berapa uang kita yang dipinjang oleh orang lain dan belum dikembalikan serta isikan dalam menu ini.
7. Cicilan Piutang
Cicilan piutang ini hitungannya per bulan. Jadi, setiap bulan mendapatkan cicilan orang membayar hutang kepada kita itu berapa ya. Silakan ditulis disini.
8. Tabungan Keluarga
Ini sudah jelas ya. Berapa tabungan keluarga. Isi saja nominalnya secara jujur disini.
Contoh Deskripsi Keadaan Ekonomi
Saya dari keluarga yang tidak mampu dengan kondisi sekarang banyak tanggungan di keluarga saya tetapi saya ingin tetap bisa kuliah. Ayah saat ini hanya bekerja sebagai buruh pabrik sedangkan ibuk sedang sakit di rumah. Selain itu, ayah sebagai penanggung utama kuangan harus bisa memenuhi kebutuhan 3 adik saya, ibu, dan nenek yang juga ikut keluarga saya. Syukurnya ada bantuan dari KKS yang sangat membantu. Saya sangat berharap bisa mendapatkan KIP Kuliah ini untuk bisa kuliah.
