Dalam artikel ini, mari pahami mengenai sistem ekonomi komando yang meliputi pengertian, ciri-ciri, kelebihan, serta kekurangan bahkan sampai negara yang menerapkan.
Sistem ekonomi komando merupakan sistem yang berlawanan dengan sistem ekonomi liberal. Di dalamnya, pemerintah memiliki kontrol atas sumber daya alam dan modal yang digunakan untuk menggerakkan perekonomian suatu negara.
Pemerintahlah yang menentukan produksi barang, distribusi, penetapan harga, dan bahkan penentuan pekerjaan.
Tujuan utama dari sistem ini adalah memenuhi kebutuhan secara kolektif, juga dikenal dengan sebutan sistem ekonomi terpusat, terpimpin, atau sosialis.
Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Komando
Ciri-ciri utama dari sistem ekonomi komando meliputi pengendalian penuh pemerintah atas sumber daya, dimana masyarakat tidak memiliki kebebasan untuk mengaksesnya secara bebas. Semua aspek ekonomi diatur oleh pemerintah, sementara peran masyarakat hanya sebatas pelaksana.
Kelebihan Sistem Ekonomi Komando
Kelebihan dari sistem ini adalah jarang terjadinya krisis ekonomi karena pemerintah memiliki kendali penuh yang memungkinkan mereka menjaga stabilitas ekonomi. Pendapatan masyarakat cenderung merata karena distribusi pekerjaan diatur oleh pemerintah. Lebih jelasnya, bisa lanjut baca ini.
Berikut beberapa keuntungan adanya sistem ekonomi komando.
- Bisa mencegah krisis ekonomi dan menjaga stabilitas ekonomi.
- Pendapatan bisa merata antar penduduk.
- Menghindari ketimpangan ekonomi antar individu.
- Distribusi pekerjaan yang merata.
- Pemerintah memiliki kontrol atas sumber daya alam dan modal.
- Pengelolaan kebutuhan masyarakat lebih terjamin dan terkontrol.
- Regulasi yang ketat dari pemerintah dapat membantu menciptakan kesetaraan sosial.
- Kebijakan ekonomi yang konsisten dan terpusat.
- Membuka investasi karena kestabilan ekonomi.
- Tidak mudah terkena resesi dan krisis.
Dari penjelasan di atas, banyak sekali kan kelebihan sistem ekonomi ini. Walaupun banyak keuntungan, pasti juga ada kekurangannya. Berikut kelemahan sistem ekonomi komando.
Kelemahan Sistem Ekonomi Komando
Sistem ekonomi komando juga memiliki kelemahan yang signifikan.
- Masyarakat kehilangan ruang untuk berinovasi karena segala aspek sudah diatur oleh pemerintah.
- Kualitas barang dan jasa cenderung tidak optimal.
- Hak milik pribadi sering tidak diakui
- Kebijakan cenderung bersifat memaksa yang dapat membatasi kebebasan individu.
Sehingga untuk mendapatkan hal-hal baru sedikit lebih susah karena ketatnya sebuah peraturan dan juga untuk berkembang lebih juga sedikit kurang.
Negara yang Menerapkan
Biasanya, negara yang menerapkan sistem ini adalah yang menerapkan ideologi komunias dan sosialis, seperti China pada masa Mao Zedong, Uni Soviet (saat ini telah bubar), Korea Utara di bawah kepemimpinan Kim Jong Un, dan negara-negara Eropa Timur.
Betapa banyaknya kelebihan dan kekurangan sistem ekonomi ini sehingga perlu hati-hati untuk negara yang menerapkan sistem komando ini. Baca juga beberapa jenis sistem ekonomi yang lain berikut.
