Untuk siswa IPS SMA pastinya mempelajari tentang heterogenitas di mata pelajaran sosiologi kan? Nah ada pertanyaan apa sih dampak Gejala Sosial Akibat Heterogenitas? Mari kita jelaskan satu per satu.
Kita pahami dulu makna heterogenitas sosial. Jadi, heterogenitas sosial adalah istilah yang digunakan untuk menyebut masyarakat sebagai kelompok sosial yang terdiri dari orang-orang dengan karakteristik yang berbeda, baik kelas sosial, ras, maupun jenis kelamin.
Segala keberagaman dalam masyarakat tersebut menimbulkan gejala sosial seperti perpecahan kurang menerimanya kelompok lain dalam suatu lingkungan masyarkat, kemudian, merasa kelompoknya lebih baik dari kelompok lain. Terus, ada dampak positifnya juga gak, sih? Pastinya ada ya.
Dampak Positif Gejala Sosial Akibat Heterogenitas
1. Toleransi yang Meningkat
Meningkatkan rasa toleransi ini akan lebih melebur dan bisa dilihat ketika berhadapan dengan keberagaman tersebut secara langsung maupun tidak langsung akan menambah pengetahuan masyarakat secara adab maupun pengetahuan, bagaimana dalam menghadapi dan menghargai perbedaan.
Selain masalah agama, tolerensi juga berkaitan dengan perbedaan pendapat (opini), perbedaan ras, suku dan budaya yang harus kita hargai yang nantinya bisa meredam masalah yang tidak diinginkan.
2. Rasa Ingin Tau yang Lebih (Kepo)
Meningkatkan rasa ingin tahu, seperti ketika banyak keberagamanakan semakin menyadarkan masyarakat kalau dirinya tidak hidup dalam lingkup satu kelompok saja. Bahwa ada kelompok lain yang juga saling berdampingan.
Kemudian bisa menambah wawasan dan bahkan bisa membawa atau mengenalkan budaya bangsa ke kancah internasional.
3. Kemauan Berubah menjadi Lebih Baik
Meningkatkan kemauan masyarakat/motivasi. Misalnya ketika terdapat perbedaan kelas sosial ada masyarakat yang termotivasi meningkatkan kesejahteraannya.
Semoga pembahasan diatas untuk Tugas Sosiologi bisa menjawab ya dan pastinya bisa dipahami dengan baik.