Ancaman Sosial Budaya, Contoh dan Cara Mengatasi

Acaman Sosial Budaya

Ancaman sosial budaya itu berbahaya bagi Indonesia baik dari berasal dari dalam negeri atau luar negeri, berikut contoh dan cara mengatasi.


Dalam kehidupan bernegara tidak lepas dari permasalahan yang dapat meresahkan bahkan mengancam integrasi suatu negara. Nah, ini merupakan salah satu ancaman sosial budaya yang bisa membuat suatu negara hancur dan terpecah.

Salah satu permasalahan yang dihadapi setiap negara ialah dalam bentuk ancaman. Ancaman merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh individu atau kelompok tertentu yang berpotensi membahayakan keselamatan individu atau kelompok lain.

Dalam konteks kenegaraan, ancaman diartikan sebagai setiap kegiatan atau usaha, baik yang dilakukan dari dalam maupun dari luar negara yang dinilai dapat membahayakan kedaulatan, keutuhan wilayah, serta keselamatan segenap bangsa dan negara. 

Ancaman pada suatu negara dapat berupa ancaman militer maupun non militer. Ancaman tersebut datang baik dari aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, maupun aspek pertahanan dan keamanan negara.

Ancaman militer dilakukan menggunakan kekuatan senjata, sementara ancaman non militer tidak bersifat fisik, melainkan secara kasat mata menyatu dalam interaksi di kehidupan sosial.

Ancaman non militer ini tidak kalah berbahaya, karena erat hubungannya dengan kehidupan masyarakat sehingga dapat membahayakan kedaulatan negara jika tidak diimbangi dengan rasa toleransi dan persatuan dalam bernegara.

Salah satu ancaman yang tidak dapat dihindarkan, termasuk untuk negara dengan keberagaman yang tinggi seperti Indonesia, ialah ancaman dari aspek sosial budaya.

Ancaman dari Dalam negeri

Ancaman sosial budaya merupakan ancaman non militer yang berasal dari masyarakat.

Ancaman sosial budaya ini dapat datang dari dalam negeri maupun luar negeri. Ancaman sosial budaya dari dalam, umumnya berupa isu-isu sosial, seperti:

  1. Kemiskinan
  2. Kualitas SDM yang rendah
  3. Keterbelakangan
  4. Hukum yang tidak adil

Nah, diatas ini biasanya menyasar yang namanya kesenjangan sosial antar strata atau tingkatan. Baca dan pahami materi apa itu stratifikasi sosial.

Dampak Ancaman dari Dalam Negeri

Isu tersebut menjadi titik pangkal timbulnya permasalahan, seperti:

  1. Premanisme, yakni tendensi untuk merebut hak orang lain bahkan hak publik dengan mempertontonkan kegagahan yang menakutkan. Premanisme ini cenderung berkonotasi negatif karena dianggap rentan terhadap kekerasan atau tindak kriminal. 
  2. Separatisme, yakni tindakan seseorang atau sekelompok orang yang berada dalam satu kesatuan yang hendak memisahkan diri atau keluar dari komunitas besarnya dan berdiri sendiri sebagai negara atau bangsa yang merdeka. Atau dengan kata lain separatisme ini ialah paham berupa gerakan untuk memisahkan diri dari negaranya dan membuat negara sendiri.
  3. Terorisme, yakni tindakan melawan hukum berupa kekerasan atau ancaman kekerasan yang menimbulkan suasana teror atau rasa takut yang meluas untuk memaksa atau mengintimidasi pemerintah atau masyarakat dengan tujuan politik, agama, hingga ideologi. 
  4. Kekerasan, berupa pelanggaran yang dapat menyebabkan penderitaan bagi individu lain.
  5. Serta bencana lain yang datang akibat perbuatan manusia. 

Ancaman Sosial Budaya dari Luar Negeri

Isu-isu tersebutlah yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, nasionalisme serta patriotisme. Sementara ancaman sosial budaya dari luar timbul sebagai akibat dari pengaruh negatif globalisasi, diantaranya seperti:

  1. Gaya hidup konsumtif dan selalu mengkonsumsi produk-produk dari luar negeri.
  2. Hedonisme, yakni sifat yang menganggap kenikmatan pribadi sebagai suatu nilai hidup tertinggi. Hal tersebut membuat manusia suka memaksakan diri untuk mencapai kepuasan dan kenikmatan pribadinya, meskipun harus melanggar norma-norma yang berlaku di masyarakat. Misalnya seperti mabuk-mabukan, foya-foya, pergaulan bebas, dan sebagainya.
  3. Sifat individualis, yakni sikap selalu mementingkan diri sendiri serta memandang orang lain tidak bermakna atau tidak ada. Sikap ini menimbulkan ketidakpedulian terhadap orang lain, misalnya sikap selalu menghardik pengemis, pengamen, dan sebagainya.
  4. Westernisasi, yakni gaya hidup yang selalu berorientasi kepada budaya luar (barat) tanpa menyeleksi terlebih dahulu sesuai dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat.
  5. Semakin memudarnya semangat gotong royong, solidaritas, kepedulian, dan kesetiakawanan.
  6. Semakin lunturnya nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan bermasyarakat.
  7. Teknologi, sebab banyak dampak negatif dari teknologi apabila salah menggunakan.

📢 Dampak Negatif IPTEK di Bidang Ekonomi

Dalam kehidupan sosial masyarakat, ancaman sosial budaya ini cukup membahayakan, sehingga perlu perhatian lebih terkait gejala perubahan sosial budaya serta penyebab perubahannya.

Banyak faktor yang mungkin menimbulkan perubahan sosial, yang mana sekarang pemegang peran penting dalam hal ini adalah faktor teknologi dan kebudayaan.

Faktor-faktor tersebut dapat datang dari dalam maupun luar, namun biasanya lebih banyak faktor pengaruh yang berasal dari luar negeri.Agar dapat memahami perubahan sosial yang terjadi, perlu ditelusuri pula bagaimana proses perubahan tersebut terjadi, dan bagaimana perubahan tersebut dapat diterima masyarakat.

Ancaman dari dalam maupun luar dapat membahayakan kelangsungan hidup sosial dan budaya suatu bangsa, jika tidak diatasi dengan benar.

Oleh karena itu diperlukan kesadaran untuk memelihara keseimbangan dan keselarasan antara manusia dengan alam semesta, manusia dengan masyarakatnya, manusia dengan Tuhan, serta  keseimbangan kemajuan lahir dan kesejahteraan batin.

Kesadaran tersebut dapat melahirkan rasa toleransi dan persatuan sehingga menjadi bangsa yang hidup bersatu dalam kedamaian.

Upaya Cara Mengatasi Ancaman Sosial Budaya

Upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi ancaman sosial budaya di Indonesia diantaranya dengan cara:

  1. Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diimbangi dengan penguatan iman dan taqwa
  2. Penguatan tentang budaya dan wawasan nusantara melalui pendidikan formal
  3. Meningkatkan rasa nasionalisme dan menguatkan konsep Bhinneka Tunggal Ika
  4. Melakukan penyaringan budaya sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila

📢Harus baca ini : Faktor Penyebab Konflik Sosial

Copy URL dan bagikan ke temanmu.
Project SOAL-SOAL PK UTBK dari UTBKCAK ini merupakan inisasi dari kami untuk membantu kalian dalam hal memulai belajar PK.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Cari Informasi

AMUNISI UTBK

Dapatkan kumpulan soal-soal latihan untuk drilling menuju UTBK 2024 sukses.

Mungkin Kamu Butuh Ini Juga

Berikut artikel yang terkait dengan artikel di atas.

Manfaat Ilmu Biologi di Berbagai Bidang

Manfaat Biologi di Berbagai Bidang

Manfaat biologi tersebar luas di berbagai bidang kehidupan kita, seperti kedokteran, farmasi, teknologi pangan, peternakan, pertanian, lingkungan, dan industri.