,

Strategi Penetapan Harga: Pendekatan dan Faktor

Strategi penetapan harga (pricing strategy) adalah cara dan kebijakan perusahaan dalam menetapkan harga jual produk yang diproduksinya.
Strategi Penetapan Harga

Strategi penetapan harga merupakan salah satu komponen penting dalam bauran pemasaran (marketing mix). Penetapan harga yang tepat dapat membantu perusahaan untuk mencapai tujuan bisnis mereka, seperti meningkatkan keuntungan, meningkatkan pangsa pasar, atau mencapai target pasar tertentu.

Secara umum, strategi penetapan harga (pricing strategy) adalah cara dan kebijakan perusahaan dalam menetapkan harga jual produk yang diproduksinya.

Pendekatan dalam penetapan harga

Ada dua pendekatan utama dalam penetapan harga yang biasanya dilakukan oleh perusahaan terkait produknya (baik itu barang atau jasa).

1. Market-based pricing

Perusahaan menetapkan harga berdasarkan nilai yang dirasakan pelanggan terhadap produk mereka. Hal inilah yang membuat harga sebuah produk biasa lumayan tinggi sesuai dengan ekspektasi pasar khususnya pengguna inginkan.

2. Cost-based pricing

Kedua, penentuan harga berbasi biaya produksi. Perusahaan menetapkan harga berdasarkan biaya produksi dan biaya operasional mereka.

Biaya produksi di sini bukan hanya masalah operasional saja kalau zaman sekarang. Bahkan sudah menyentuh biaya marketing dan selling. Tujuannya, biar bisa memaksimalkan profit yang diinginkan.

Faktor penetapan harga

Berikur faktor pertimbangan utama dalam penetapan harga oleh perusahaan.

  • Biaya
  • Pelanggan
  • Jenis produk
  • Target pasar
  • Pesaing
  • Elastisitas harga dari permintaan
  • Siklus hidup produk

Berikut penjelasan masing-masing faktor tersebut:

Dalam penetapan harga, ada beberapa faktor penting yang kudu diperhatiin. Pertama, biaya, yang mana itu jadi dasar buat nentuin harga, soalnya bisnis juga butuh untung, kan? Terus, pelanggan juga penting, maklum aja, karena apa yang mereka rela bayar juga jadi pertimbangan. Nah, jenis produk juga masuk hitungan, karena setiap produk punya pasar dan karakter sendiri.

Selain itu, target pasar, pesaing, dan elastisitas harga dari permintaan juga penting. Gue maksudnya, kalo target pasar lo beda, harga juga bisa beda. Pesaing? Mesti diperhatiin, soalnya perusahaan juga ingin bersaing di pasar. Elastisitas harga itu istilah yang kira-kira nunjukin seberapa banyak permintaan berubah kalo harganya diubah.

Terakhir, ada siklus hidup produk, yang artinya harga bisa berubah-ubah di tiap tahap hidup produk. Jadi, semua faktor ini kudu dipertimbangin sebelum nentuin harga buat produk yang dijual.

Ya mungkin itu aja yang bisa Cakmin bahasa terkait salah satu materi ekonomi ini ya. Baca juga materi lain buat persiapan seleksi masuk kuliah atau ujian sekolah berikut.

Contents

Share

Dapatkan materi dan soal-soal UTBK paling lengkap di Karyakarsa UTBKCAK!

Artikel Terkait

Selamat Berjuang dan Lolos di Kampus Impian!