Siapa yang bingung mengisi alasan pengajuan koreksi data? Jika iya, perhatikan panduan pengisian data ini supaya tidak salah.
Mengapa hal ini membingungkan? Sebab tidak ada panduan khusus yang membahas tentang ini secara langsung di peraturan baru. Padahal di panduan lama sudah ada mengenai pengisian alasan pengajuan koreksi data ini.
Daftar Isi
Apa Tujuan Pengisan Data ini?
Sebelum lanjut ke cara pengisian dan contohnya, kita harus memahami terlebih dahulu kenapa kita mengisi ini. Jadi, tujuannya adalah data yang telah kita isi di akun KIP Kuliah itu sebenarnya sudah direkap dan disimpan dalam database.
Nah, karena ada “suatu kesalahan pengisian” oleh peserta, maka peserta boleh mengisi ulang data khusus menu ekonomi dengan data yang benar. Namun, peserta wajib mengisi juga alasan koreksi data yang salah tersebut disebabkan oleh apa saja.
Jadi, pengisian data ini karena adanya kesalahan pengisian data ya. Jelas ya sampai sini.
Cara Mengisi Alasan Pengajuan Koreksi Data
Terus, bagaimana dong cara mengisinya? Apakah diisi dengan data-data yang benar atau bagaimana ya? Jawaban yang paling mudah diterima dan dipahami adalah isilah dengan mengisi “alasan” mengapa kamu ingin mengganti data.
Contoh Mengisi Data
“Ada data penghasilan Ayah dan Ibu yang tidak sesuai, kolom hutang dan piutang juga masih ada kesalahan. Jadi saya mengajukan perbaikan data ini untuk memperbaiki penghasilan Ayah, Ibu dan kolom lainnya.“
Perhatikan yang dicetak tebal. Artinya, berikan alasan data apa saja yang akan diubah dan dibenarkan karena kesalahan. Misalnya, pengasilan ayah dan ibu tidak sesuai sebab ayah sudah tidak lagi bekerja dan di PHK.
Nah, begitu saja sebenarnya cara mengisinya. Jadi, setelah mengisi data ini silakan benarkan data-data yang lain yang salah ya.
Baca Panduan Lain Pengisian KIP Kuliah
- Cara Mengisi Prestasi KIP Kuliah
- Contoh Surat Penghasilan Orang Tua untuk KIP Kuliah
- Contoh dan Cara Mengisi Menu Ekonomi di KIP Kuliah